Langsung ke konten utama

Investasi leher ke atas

Pada tahun 2019 ini,  hal yang berbeda dan belum pernah ku lakukan pada tahun-tahun sebelumnya adalah melakukan investasi leher keatas. Investasi leher ke atas maksudnya adalah investasi dari area leher ke atas/ investasi untuk otak yaitu "ilmu".  Dimulai dengan acara siaware di kota Bandung. Siaware sendiri merupakan training tentang pengembangan diri.  Banyak hal baru dan sudut pandang baru yang aku dapatkan dari training tersebut.  Selain banyak mendapatkan relasi,  aku juga belajar tentang sudut pandang dan kebijaksanaan.  Dari segi materi,  biayanya lumayan mahal,  tapi jika diukur dari segi kebermanfaatan,  maka bagiku training ini cukup murah. Kenapa murah? Karena kebermanfaatannya masih terasa sampai sekarang.  Siaware adalah keran pembuka bagiku untuk mengalokasikan anggaran guna mengikuti training-training yang lainnya. Beberapa investasi leher ke atas yang telah kulakukan di tahun ini lumayan banyak,  diantaranya adalah mengikuti sekolah rumah tangga teh febrianti almeera, ikut kelas bengkel diri, training bisnisnya bang ippho santoso, jadi membernya bang jose aditya, dan membeli buku tentang self development.
Aku yakin sesuatu yang besar harus dipersiapkan dari sekarang,  dan salah satu usahaku dengan melakukan investasi leher keatas. Pada tahun 2020 mendatang,  aku berencana mengikuti kelas karirnya kak alia,  dan anggaran sudah aku persiapkan dari sekarang mengingat biaya yang diinvestasikan terhitung lumayan.
Harapannya setelah aku menyiapkan jauh-jauh hari dengan menimba ilmu sebanyak-banyaknya maka ketika tiba masanya, aku bisa memaksimalkan peran-peran yang akan aku ambil di masa mendatang. Semoga diriku dan rekan-rekan pembaca senantiasa berprogres menjadi lebih baik ya. Salam semangat! :D
#30dwcjilid21
#Day5
@pejuangdwc30

Komentar

Postingan populer dari blog ini

REFLEKSI WARDAH INSPIRING TEACHER TAHAP 1

MELIA HANDAYANI MA MIFTAHUNNAJAH YOGYAKARTA NEW SKILL Setelah mengikuti WIT Tahap 1, mindset saya terkait merdeka belajar dan kegiatan PJJ menjadi lebih terbuka. Konsep merdeka belajar disini yang dapat saya terapkan adalah merdeka dalam pemilihan materi pembelajaran yang esensial selama pandemi covid, serta kemerdekaan bagi siswa untuk mengumpulkan penugasan dengan berbagai bentuk, yakni berupa infografis, video, podcast, rangkuman, ppt, dll. Selama proses pembelajaran jarak jauh, guru hendaknya juga mempertajam empati. Mengingat kondisi siswa dengan latar belakang orangtua yang berbeda-beda dan lokasi tinggal yang berbeda pula, sehingga hendaknya jenis penugasan yang diberikan serta bentuk pengumpulan disesuaikan dengan kondisi siswa masing-masing. Selain itu membangun komunikasi dengan orangtua siswa disaat pembelajaran jarak jauh merupakan hal yang penting, karena orangtua menjadi jembatan antara guru dan siswa dalam keterlaksanaan pembelajaran. CHALLENGE Selama pe...

Mdr_Sleman_KS

Kategori 4: Kreatifitas Kegiatan dan Karya Siswa Mata Pelajaran Kimia Pada era revolusi industri 4.0 literasi merupakan hal yang utama dalam memahami suatu peristiwa/berita. Kemajuan teknologi yang tidak diimbangi oleh kecerdasan dalam mengelola teknologi informasi, maka akan memberikan dampak buruk bagi peradaban manusia seperti mudah menerima hoaks dan menyebarkannya. Literasi digital mendorong untuk memahami informasi secara holistik. Disisi lain literasi digital mencakup tanggung jawab dari setiap penyebaran informasi yang dilakukan karena menyangkut dampaknya terhadap masyarakat. Infografis berasal dari kata Infographics dalam Bahasa Inggris yang merupakan singkatan dari Information+Graphics adalah bentuk visualisasi data yang menyampaikan informasi kompleks kepada pembaca agar dapat dipahami dengan "lebih mudah dan cepat". Pada pembelajaran kali ini siswa diberikan penugasan untuk membuat infografis dengan tujuan agar melatih para santri untuk membuat suatu inf...

Insecure

Insecure adalah lawan kata dari “ secure ”/ rasa aman. Insecure adalah kondisi dimana kita tidak merasa aman, sehingga membuat perasaan seseorang menjadi gelisah, takut, malu, hingga tidak percaya diri. Apakah hal tersebut pernah kamu alami? Aku yakin kamu pernah mengalaminya, termasuk diriku. Sering bahkan, tapi kalau dibiarin terus bisa sangat menghambat aktivitas. Insecure yang lebih sering terjadi di masa kini adalah seringnya kita membandingkan diri dengan orang lain. Paparan media social yang tidak bisa kita kontrol dengan baik, terkadang bisa menjadi boomerang tersendiri bagi kita. Perasaan sering tertinggal, tidak memiliki peran, sedangkan yang lain sudah bisa berkarya dan berkontribusi untuk sekitar. Kalau kata Dian Sastro ketika kita membandingkan diri dengan orang lain adalah sesatu yang sangat tidak adil. Karena masing-masing individu pasti berbeda. Jadi jika kamu ingin bahagia dan comfortable dengan diri, maka jangan pernah membandingkan diri. PoV lain terkait com...